TERBARU : RANCANGAN UU OMNIBUS LAW VERSI 1052 (09-10-2020 08.23) dan Versi 1035 (12-10-2020)
Paling tidak, sudah ada 3 versi Rancangan UU Cipta Kerja ini, yakni versi 1028 lembar, versi 905 lembar (5 oktober) dan terakhir versi 1052 lembar 09 Oktober (dan konon terbaru ada versi 1035 lembar). Lalu manakah yang dijadikan aparat keamanan dalam hal ini pihak Kepolisisan pembanding sebuah berita HOAX atau tidak? dan Versi manakah yang dijadikan Pemerintah yang menyatakan informasi selama ini yang membuat Disinformasi? Kita tunggu saja pernyataan resminya.
Lalu apakah bedanya antara ketiga draft tersebut?
Untuk itu silahkan bandingkan draft RUU versi 905 yang bisa anda unduh DISINI dengan versi 1052 yang bisa anda download pada bagian akhir postingan ini.
Sekali lagi, memahami pasal-pasal dalam sebuah UU semisal Omnibus Law yang teramat kompleks, kadangkala tidak bisa hanya melihat dari bunyi pasal pada UU tersebut secara leterlek (Letterlijk). Kadangkala harus melihat ke pasal-pasal lainnya, bahkan ke UU sebelumnya, ada yg hilang atau tidak, ada penambahan atau tidak, ada penghapusan atau tidak, ada hidden agenda apa tidak, apa konteksnya dsb, simak penjelasannya DISINI.
Kontroversi pengesahan omnibus law bisa jadi batu loncatan untuk buruh agar dapat menuntut beberapa hak yang sebelumnya diabaikan.
BalasHapusKalau tidak kontroversial dan tidak viral, penyalahgunaan dari celah UU akan mudah dilakukan. Minimal akhirnya ada penjelasan knp ini sebenarnya baik dsb. Biar legislator menjelaskan secara sederhana manfaat dari poin - poin UU yang akan diterima oleh buruh. Sehingga bisa dimenegerti oleh orang awam, dan akan menjadi perhatian politik buruh ketika pada kenyatannya mereka tidak mendapat manfaat seperti yang dimaksudkan.
UU begitu rumit sampai orang ga paham bahkan ga mau baca, seperti License and Agreement di software? Yang suruh literasi apa pernah baca sampe slesai konteks dalam itu EULA? Pernahkah...? itu aja sudah masalah